Kamis, 28 Juni 2012

Kusebut ini "JOB BARU"

Masa lampau seperti mimpi.
Terlupa dan berat menarik ke belakang.
Terkadang kecewa.
Yang hilang, semua hilang.
Seperti usus yang lenyap kelemasan.
Dan kecewa seperti Asvius yang patah hati.

17 desember '61, Hok Gie


Kini sore bukan lagi sore. Atau malah menjelma menjadi sore yang sesungguhnya. Yah pokoknya begitulah.
Lirik atas.. Nangkring huruf-huruf, baca --> JOB BARU.

Cerita dulu :D


Semester 4.. Uyee Alhamdulillah hasilnya naik :) mm.. mm ... bla blaaa. Udah aku mau cerita itu aja soal hasil belajar :D Yang jelas, keputusan (yang baru saja aku buat) dewasa nanti aku kejar IPC. Buat apa lagi kalau bukan SASTRA JEPANG UGM. Amiin amiin *cling malaikat lewat* kalian ng'amin'in juga yaaa :* :*
(Kalau sudah punya pendirian. Jangan lagi goyah) Kalimat itu yang benar-benar aku pegang mulai saat ini :) do'akan aku kuat yaa


Liburan ini . . . . . Seperti diingatkan dan ditarik ke belakang. Ahh liburan kenaikan kelas selalu saja berurusan dengan yang namanya JAMAIS. Dan Jamais tahun ini sudah XXII. uwoooo :O
Dulu aku emang jadi peserta. Tapi tiga tahun ini... ah intinya aku udah gedhe :)
Tiga pekan libur. Okee dua pekan aku habiskan untuk nostalgia dengan masa lalu (ngancani adek2 latian). Yang satu pekan aku benar-benar belum ada gambaran apapun :|
Ohh selain nostalgi(l)a, ada satu lagi. Latian GAMBYONG :D buat besok HUT Klaten (semoga lancar). Horee.. setidaknya latianku digojlok setahun lalu nggak terbuang begitu saja.


Daaaan.. Ini ni yang mendasari judul posting... JOB BARU
Aku kenalan sama adek-adek yang pinter-pinter. Diaz (5 tahun), Amel (9 tahun), Silva (12 tahun). Mereka pengeeen banget belajar ngaji. Yaudah aku privatin aja. Agak jauh juga sebenernya rumah mereka. Tapi demi "bisa", mereka yang aku pesenin buat "sungguh-sungguh belajar biar sukses", aku juga nggak mau kalah. Job baru ini, karena Allah, karena aku pengen mereka kenal Al-qur'an, karena aku pengen ilmuku nggak stag tapi mengalir. Karena aku pengen yang terbaik. Itu aja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar